KUPANG—Pameran Pembangunan NTT BaGaYa 2025 yang berlangsung di depan Hotel Harper Kupang memasuki hari ke-8. Animo masyarakat terlihat semakin meningkat, dengan ribuan pengunjung memadati arena untuk menyaksikan berbagai kegiatan, mulai dari lomba tari kreasi NTT “Ba’Kutari”, pertandingan tinju, hingga penampilan penutup berupa konser musik dari Besi Tua Band.

Sejak sore, panggung utama diramaikan oleh Lomba Tari Kreasi Lagu NTT “Ba’Kutari”. Pada Kategori Dharma Wanita, grup Gita Jala Nusa dari Korcab VII Jalasenastri Lantamal VII tampil gemilang hingga meraih Juara I dengan nilai 2.600. Disusul Pia El Tari dari Pia Ardhya Garini Cabang 14/D.II Lanud El Tari yang meraih Juara II dengan nilai 2.530, sementara Kerukunan Keluarga Besar BNI Kupang menempati Juara III dengan nilai 2.000. Tak ketinggalan, Flamboyan dari Persatuan Wanita Bank NTT berhasil merebut gelar Favorit I dengan nilai 1.910.
Persaingan juga sengit di Kategori Guru SMA/SMK. Grup Mata Leso dari SMA Kristen Mercusuar Kupang menjadi pemenang dengan raihan Juara I bernilai 2.800. Smantiq dari SMA Negeri 3 Kupang menyusul di posisi Juara II dengan 2.480 poin, sementara Beringin Team dari SMA Negeri 4 Kupang menempati Juara III dengan 2.450 poin. Selain itu, penghargaan favorit diberikan kepada Smeklim dari SMK Negeri 5 Kupang (Favorit I), Seven Flowers dari SMA Negeri 7 Kupang (Favorit II), dan SMK Negeri 6 Kupang (Favorit III).

Tak hanya tarian yang ditampilkan, pada waktu sama di arena ring tinju padat dengan penonton. Sorakan dukungan terus mengiringi setiap ronde, membakar semangat para calon atlet muda NTT yang berlaga di atas ring.
Pada kelas Junior Boys 46 kg, Junior Nitbani (SKO) sukses mengalahkan Rehan Dima (HBBC), sementara Farel Kota (TAP) menang atas Petrus Seda (CMI). Di kelas Junior Boys 48 kg, Valentino Ketong (HBBC) mengalahkan Vikram Rupidara (SKO), sedangkan Radit Frans (CMI) menumbangkan Varel Praing (TAP). Laga sengit juga tersaji di kelas Junior Boys 50 kg, ketika Eno Mengga (NBC) menundukkan Aldo Dato (CMI), dan Johanes A. Mau (SKO) mengalahkan Mario Lede (HBBC).


Kelas Youth Boys 48 kg pun tak kalah seru. Hary Banamtuan (HBBC) berhasil menundukkan Arlens Kota (TAP), sementara Christian J. Tallo (SKO) mengalahkan Yorim Liunesi (RMBC). Di kategori Junior Girls 46–48 kg, Ignasia Amkolo (SKO) tampil kuat saat menghadapi Queen Sera dari SMA Negeri 7 Kupang, dan Andini (SKO) berhasil menundukkan Angelina Nifu.


Tingginya animo masyarakat yang terus meningkat setiap harinya menjadi bukti nyata dukungan masyarakat terhadap pembangunan di NTT. Pemerintah Provinsi pun membuka peluang untuk memperpanjang masa penyelenggaraan Pameran Pembangunan NTT BaGaYa 2025, yang semula dijadwalkan berakhir pada 20 Agustus, sebagai wujud komitmen untuk terus melibatkan masyarakat dalam upaya memperkuat pembangunan ekonomi daerah.
Penulis: Mardika Bnani (Pranata Humas Ahli Pertama)